sporthype.id – Marc Marquez, pebalap Ducati, mengakui bahwa dirinya sudah memikirkan tentang kemungkinan meraih gelar juara dunia MotoGP 2025. Sirkuit yang dipilih sebagai lokasi favorit untuk mengunci titel ketujuhnya pun telah terbayang di benaknya.
Kemenangan terbaru Marquez di MotoGP Hungaria menambah peluangnya untuk keluar sebagai juara di musim ini, dengan mengumpulkan total 455 poin dan unggul jauh dari pesaing terdekatnya, Alex Marquez.
Dominasi Marc Marquez di MotoGP 2025
Marc Marquez mencatatkan kemenangan ketujuh berturut-turut di MotoGP Hungaria yang berlangsung di Balaton Park, pada Minggu (24/8). Ini menjadi kemenangan keenam Marquez dari total sepuluh seri yang telah berlangsung di musim ini.
Kesuksesannya tidak hanya di balapan utama, tetapi juga di balapan sprint, di mana Marquez berhasil meraih 13 kemenangan dari 14 balapan. Dengan koleksi poin yang sangat tinggi, Marquez kini menjadi kandidat terkuat untuk meraih gelar juara musim ini.
Pencapaian luar biasa ini menunjukkan dominasi Marquez di lintasan, yang membuatnya semakin dekat dengan gelar yang telah diimpikannya.
Peluang Mengunci Gelar di Sirkuit Favorit
Dengan selisih poin yang sangat jauh dari pesaingnya, Marquez menyadari peluangnya untuk meraih gelar semakin dekat. Dalam sebuah wawancara, ia mengatakan, ‘Ya, tentu saja, sekarang sudah semakin dekat, namun kami harus mempertahankan mentalitas dan fokus yang sama.’
Marquez memiliki kemungkinan untuk mengunci gelar di seri ke-16 di MotoGP San Marino ataupun di MotoGP Jepang dan Indonesia. Ia lebih memilih mengunci gelar di Jepang atau Mandalika agar adiknya, Alex, tidak terus menerus meraih hasil buruk.
Keputusan ini diambil Marquez guna menjaga keharmonisan dalam keluarga dan mendukung performa Alex di sisa musim, sekaligus menunjukkan kepeduliannya sebagai kakak.
Pikiran Marquez tentang Hasil untuk Alex
Marquez menegaskan bahwa keinginannya untuk mengunci gelar tidak hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga memperhatikan hasil yang diraih oleh adiknya. ‘Saya ingin yang terbaik untuknya,’ katanya dengan harapan Alex dapat tampil lebih baik di sisa musim ini.
Marquez juga menyatakan bahwa ketika ditanya wartawan Spanyol terkait kemungkinan kunci gelar, ia lebih suka melakukannya di Jepang atau di Mandalika daripada di Misano, di mana hasil buruk Alex akan berpengaruh pada keputusannya.
Dengan altruisme dan kasih sayang yang ditunjukkan, Marc Marquez tidak hanya berfokus pada kesuksesannya sendiri, tetapi juga berusaha untuk mendorong kemajuan adiknya.